KALTIMOKE, BONTANG – SDN 008 Bontang Utara punya cara unik dalam mengajarkan kemandirian dan pengalaman nyata kepada siswanya. Melalui program Sabtu Belajar di Luar Kelas, siswa diajak mengenal dunia kerja, lingkungan, dan masyarakat sekitar secara langsung.
Kepala sekolah, Masitah, menjelaskan, kegiatan ini diadakan setiap minggu keempat dengan tema berbeda untuk tiap jenjang kelas.
“Kelas 1 belajar bertanam hidroponik, sedangkan kelas 2 sampai 6 belajar mengolah hasil laut Bontang seperti membuat stik agar-agar,” katanya, Rabu (5/11/2025).
Setiap semester, hasil karya siswa dipamerkan dalam kegiatan gelar karya yang dihadiri orang tua dan masyarakat sekitar.
“Anak-anak jadi bangga karena hasil tangannya diapresiasi,” ucapnya.
Selain itu, siswa juga diajak berkunjung ke berbagai instansi seperti kantor pos, Dinas Kesehatan, Damkar, dan mangrove center. Tujuannya agar anak mengenal langsung peran lembaga di lingkungan masyarakat.
Ia bilang, kegiatan ini tidak hanya memberi wawasan, tetapi juga memperkuat kerja sama lintas sektor.
“Kami sering mengundang lurah, camat, bahkan BNN untuk menjadi pembina materi,” ujarnya.
Uniknya, setiap narasumber yang hadir di hari Sabtu akan menjadi pembina upacara pada Senin berikutnya, menciptakan kesinambungan antara kegiatan praktik dan penanaman nilai kedisiplinan.
Program belajar di luar ini juga melatih siswa berani berinteraksi dengan masyarakat dan memahami tanggung jawab sosial.
“Belajar bukan hanya di ruang kelas, tapi juga di kehidupan nyata. Itulah yang kami terapkan di SDN 008 Bontang Utara,” tegasnya. (Irha)






