Reporter : Mira
BONTANG, KALTIMOKE – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bontang terus menggenjot peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan mencoba untuk membangun kerjasama-kerjasama yang dinilai dapat berpengaruh ke pendapatan.
Kepala Bapenda Kota Bontang Sigit Alfian mengatakan, untuk mewujudkan hal tersebut Bapenda butuh dukungan.
“Semua pihak harus terlibat, kita tidak bisa berdiri sendiri,” ujarnya saat disambangi di kantornya, Jalan MH Thamrin, Rabu (11/11/2020).
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang memiliki potensi mendatangkan pendapatan.
Diantaranya Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Disperindagkop), Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota (PUPRK).
“Dinas Perumahan, Kawasan, Permukiman dan Pertanahan (Perkim), Dinas Pemuda, Olah Raga dan Pariwisata (Disporapar) serta Dinas Perhubungan (Dishub),” rincinya.
Lebih jauh ia berharap, lembaga legislatif dalam hal ini Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang dapat bersinergi untuk meningkatkan PAD.
“Mungkin bisa mensupport kita, dalam segi pendanaan ke 9 OPD agar dapat meningkatkan pendapatan,” harap Sigit.
Terlebih kata dia, fungsi DPRD adalah sebagai bugeting (penganggaran), legislasi (Undang-Undang) dan kontrol. (**/adv)
