KALTIMOKE, BONTANG – Masyarakat Bontang tampaknya masih enggan menguburkan jenazah di pemakaman Baltim, Kelurahan Bontang Lestari. Pendapat itu di sampaikan Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang Agus Suhadi.
Padahal kata dia, Pemkot Bontang sudah menyiapkan lahan pemakaman luas di lokasi tersebut. Hal itu diungkapkannya usai meninjau calon lahan pemakaman di Kecamatan Bontang Barat.
“Lahan pemakaman di Baltim, Bonles tersebut awalnya diperuntukkan untuk pemakaman jenazah covid-19. Namun karena masih ada lahan luas tersisa pasca covid, maka bisa diperuntukkan untuk umum,”imbuhnya kepada awak media, Selasa (06/06/2023).
Namun dirinya menduga, masyarakat Bontang masih berat untuk menguburkan jenazah di lokasi tersebut, lantaran jaraknya yang terlalu jauh dari pusat kota.
“Mereka maunya pemakaman yang dekat dengan lokasi mereka. seperti warga Bontang Kuala ya pemakamannya di sekitar situ, atau warga Pisangan pemakamannya di Pisangan juga,” ujarnya
Ia menambahkan, mungkin jika sudah terpaksa dan tidak ada lahan lagi kemungkinan masyarakat Bontang baru mau memakamkan janazah di pemakaman Baltim, Kelurahan Bontang Lestari tersebut.
Untuk diketahui, mayoritas dari jenazah Covid-19 dikuburkan di pemakaman khusus di Baltim, Kelurahan Bontang Lestari. Selebihnya, ada yang dikuburkan di tempat lain. Sejak awal, Pemkot memilih lokasi tersebut lantaran dinilai masih luas, representatif, dan jauh dari permukiman warga. (San).





